Selasa, 01 Januari 2013

GIZIIII 1 B

Macam - Macam paragraf


Macam - macam paragraf antara lain:
1.    Berdasarkan Letak Kalimat Utama
Jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utama antara lain:
o    Paragraf deduktif adalah paragraf yang letak kalimat utamanya terletak di awal paragraf
o    Paragraf induktif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di akhir paragraf
o    Paragraf campuran adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak pada awal dan akhir paragraf
o    Naratif/deskriptif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak menyebar di seluruh paragraf
2.   Berdasarkan Tujuannya
Jenis paragraf berdasarkan tujuannya antara lain:
o    Paragraf narasi adalah paragraf yang bertujuan untuk menceritakan suaut peristiwa atau kejadian sehingga pembaca seolah - olah mengalami sendiri kejadian itu
o    Paragraf deskripsi adalah paragraf yang bertujuan menggambarkan sebuah objek nyata agar pembaca merasa seolah-olah melihat sendiri objek yang digambarkan itu
o    Paragraf eksposisi adalah paragraf yang bertujuan memaparkan sejumlah informasi atau pengetahuan dengan tujuan pembaca dapat mendapat tambahan informasi atau pengetahuan sejelas - jelasnya
o    Paragraf argumentasi adalah paragraf yang bertujuan untuk mengemukakan alasan, contoh, dan bukti - bukti yang kuat dan meyakinkan dengan tujun meyakinkan pembaca sehingga pembaca membenarkan pendapat, sikap, dan keyakinan kita
o    Paragraf persuasi adalah paragraf yang bertujuan untuk membujuk atau merayu pembaca sehingga pembaca tergiur atau terpengaruh untuk mengikuti keinginan penulis
3.   Berdasarkan Pola Pengembangannya
o    Pola umum-khusus
Pola ini diawali dengan pernyataan yang sifatnya umum dengan ditandai kata banyak, umumnya kemudian dijelaskan dengan rincian - rincian
o    Pola khusus-umum
Pola ini merupakan kebalikan dari pola umum-khusus yaitu diawali dengan rincian - rincian dan diakhiri pernyataan yang bersifat umum
o    Pola definisi luas
Pola ini digunakan sebagai usaha penulis untuk memberkan keterangan atau arti terhadap sebuah kata atau suatu hal
o    Pola proses
Pola ini merupakan suatu urutan dari tindakan-tindakan atau perbuatan-perbuatan untuk menciptakan atau menghasilkan sesuatu atau perurutan dari suatu kejadian atau peristiwa
o    Pola sebab-akibat
Pola ini dilakukan dengan mencantumkan sebab-sebab suatu hal terjadi dan diikuti dengan akibat yang ditimbulkan oleh sebab-sebab tersebut.
o    Pola ilustrasi
Pola ini dilakukan ketka ditemukan sebuah gagasan yang masih terlalu umum sehingga dibutuhkan ilustrasi-ilustrasi yang bersifat konkret
o    Pola pertentangan dan perbandingan
Pola pertentangan digunakan ketka kita membahas suatu persoalan dengan cara mengontraskan dengan masalah lain, sedangkan pola perbandingan digunakan ketika membahas dua hal atau objek berdasarkan persamaan dan perbedaan-perbedaannya
o    Pola analisis
Pola ini digunakan ketika menjelaskan suatu hal atau gagasan yang sifatnya umum ke dalam perincian-perincian yang logis dan analitis
o    Pola klasifikasi
Pola ini digunakan untuk mengelompokkan hal, peristiwa, atau benda yang dianggap memiliki kesamaan-kesamaan tertentu
o    Pola seleksi
Pola ini dilakukan dengan cara memilih perbagian dengan didasarkan atas fungsi, kondisi, atau bentuknya
o    Pola titik pandang
Pola ini dilakukan dengan cara melihat kedudukan pengarang dalam menceritakan atau melihat sesuatu
o    Pola dramatis
Pola ini dilakukan dengan cara penceritaan tidak langsung atau melalui dialog-dialog
o    Analogi
Pola ini dilakukan dengan membandingkan dua benda yang banyak kesamaan sifatnya
o    Generalisasi 
Pola ini dilakukan dengan cara menarik sebuah kesimpulan umum dari beberapa data yang dimiliki
Macam-macam Paragraf - Sebutkan Macam-Macam Paragraf dan berikan contohnya? Nah, pasti kamu lagi dapet soal ini disekolah, bener nggak? Oke deh, mari kita bahas sama-sama apa aja sih sebenarnya macam atau jenis paragraf itu?

Macam-Macam Paragraf tersebut terdiri dari Paragraf Narasi, Paragraf Deskripsi, Paragraf Persuasi, Paragraf Argumentasi, dan Paragraf Eksposisi. Apa sih maksud paragraf-paragraf diatas? Ayo, kita bahas bersama satu-persatu jenis paragraf diatas.
Macam-Macam Paragraf
1. Paragraf Narasi ( Menceritakan )
Paragraf Narasi adalah paragraf yang menceritakan suatu peristiwa atau kejadian yang didalamya terdapat alur cerita, setting, tokoh dan konflik tetapi tidak memiliki kalimat utama.

Ciri-cirinya: ada kejadian, ada palaku, dan ada waktu kejadian.

Contoh Paragraf Narasi :
Jam istirahat. Roy tengah menulis sesuatu di buku agenda sambil menikmati bekal dari rumah. Sesekali kepalanya menengadah ke langit-langit perpustakaan,mengernyitakan kening,tersenyum dan kembali menulis. Asyik sekali,seakan diruang perpustakaan hanya ada dia.
2. Paragraf Deskripsi ( Menggambarkan )
Paragraf Deskripsi adalah paragraf yang menggambarkan suatu objek sehingga pembaca seakan bisa melihat, mendengar, atau merasa objek yang digambarkan itu. Objek yang dideskripsikan dapat berupa orang, benda, atau tempat.

Ciri-cirinya: ada objek yang digambarkan atau menggunakan panca indera.

Contoh Paragraf Deskripsi :
Perempuan itu tinggi semampai. Jilbab warna ungu yang menutupi kepalanya membuat kulit wajanya yang kuning nampak semakin cantik. Matanya bulat bersinar disertai bulu mata yang tebal. Hidungnya mancung sekali mirip dengan para wanita palestina.
3. Paragraf Persuasi ( Mengajak )
Paragraf Persuasi adalah paragraf yang mengajak, membujuk, atau mempengaruhi pembaca agar melakukan sesuatu.

Ciri-cirinya : ada bujukan atau ajakan untuk berbuat sesuatu.

Contoh Paragraf Persuasi :
Susu sangat baik untuk kesehatan kita. Susu mengandung banyak kalsium yang sangat berguna untuk pertumbuhan tulang kita. Selain itu, susu juga memiliki banyak protein yang bisa membantu meningkatkan kecerdasan otak kita. Oleh karena itu, marilah kita perbanyak meminum susu.
4. Paragraf Argumentasi ( Pendapat )
Paragraf Argumentasi adalah sebuah paragraf yang menjelaskan pendapat dengan berbagai keterangan dan alasan. Hal ini dimaksudkan untuk meyakinkan pembaca.

Ciri-cirinya: ada pendapat dan ada alasannya.

Contoh Paragraf Argumentasi :
Sebagian anak Indonesia belum dapat menikmati kebahagiaan masa kecilnya. Pernyataan demikian pernah dikemukakan oleh seorang pakar psikologi pendidikan Sukarton (1992) bahwa anakanak kecil di bawah umur 15 tahun sudah banyak yang dilibatkan untuk mencari nafkah oleh orang tuanya. Hal ini dapat dilihat masih banyaknya anak kecil yang mengamen atau mengemis di perempatan jalan atau mengais kotak sampah di TPA, kemudian hasilnya diserahkan kepada orang tuanya untuk menopang kehidupan keluarga. Lebih-lebih sejak negeri kita terjadi krisis moneter, kecenderungan orang tua mempekerjakan anak sebagai penopang ekonomi keluarga semakin terlihat di mana-mana.
5. Paragraf Eksposisi ( Menjelaskan )
Paragraf Eksposisi adalah paragraf yang berisi ide, pendapat, buah pikiran, informasi, atau pengetahuan yang ditulis dengan tujuan untuk memperluas wawasan pembaca.
Ciri-cirinya: biasanya terdapat kata "adalah" dan merupakan informasi.

Contoh Paragraf Eksposisi :
Ciplukan adalah tumbuhan semak yang biasa tumbuh di tanah-tanah kosong yang tidak terlalu becek dan hanya bisa ditemukan saat musim penghujan. Tumbuhan ini biasanya mempunyai tinggi antara 30-50 Cm, batangnya berwarna hijau kekuningan, buahnya berbentuk bulat dan berwarna kuning. Selain mempunyai rasa yang manis, ternyata buah ciplukan menyimpan beberapa khasiat penting untuk menyembuhkan beberapa penyakit.

Minggu, 09 Desember 2012

RESEP PRAKTEK KULINER


PARGEDEL DAGING
 Bahan :
 Daging sapi 100gr Bawang merah 4 siung Bawang putih 2 siung Seledri 2 batang Kentang 2 buah Telur 2 butir Bumbu : Garam secukupnya Merica secukupnya
Cara membuat :
1. Cincang daging hingga halus.
2. Bersihkan seledri, dan kemudian iris 
3. Bersihkan bawang putih, bawang merah giling hingga halus
 4. Bersihkan kentang, kemudian goreng hingga matang, hancurkan dan di aduk dengan daging yang dicincang halus, aduk hingga merata 
5. Tambahkan bawang merah, bawang putih yang sudah digiling halus, dan seledri yang sudah diiris
 6. Aduk adonan tersebut hingga merata, kemudian tambahkan garam dan merica secukupnya 
7. Tambahkan kuning telur yang sudah dipisahkan dengan putih 
8. Aduk hingga merata
 9. Cetak adonan sesuai selera 
10. Sebelum digoren, celupkan kedalam putih telur
 11. Goreng hingga menguning 
12. Tiraikan dan lakukan langkah 10 untuk adonan selanjutnya 
13. Pargedel daging siap digoreng, hias sesuai selera


 LONTONG
 Bahan :
 Beras 200 gram Daun pisang secukupnya Tusuk gigi atau lidi secukupnya Kapur sirih 1/2sdt Air secukupnya
 Cara membuat :
 1. Beras di cuci kemudian dimasak menjadi nasi lunak dan beri kapur sirih yang sudah di aduk dengan air
 2. Buat lontong dari daun pisan, saqlah satu ujung nya disemat dengan lidi
3. Masukan beras kedalam kantong hingga penuh dan semat dengan lidi 
4. Rebus lontong dengan menidurkan nya dalam panci yang berisi air rebus kurang / lebih 1 jam 
5. Setelah matang, berdirikan dan dinginkan 
6. Potong lontong, lalu hidangkan


EMPAL DAGING
 Bahan :
 Daging sapi 100 gr Minyak goreng 50 gr Bumbu : Bawang putih 2 siung Lenguas 2 ruas jari Ketumbar 1/2sdt Gula aren 1sdt Garam secukupnya 
Cara membuat :
 1. Rebus daging sapi menjadi empuk, lalu potong dan memarkan 
2. Larutkan bumbu yang dihaluskan kedalam sisa air daging 
3. Rendam potongan daging lebih kurang 15 menit agar meresap 
4. Goreng diminyak yang panas, hingga warna kecoklatan 
5. Hidangkan dengan garnish


 ADUK – ADUK TEMPE
 Bahan :
Tempe 150 gr Udang 50gr Santan 150gr Gula jawa secukupnya Kecap manis secukupnya Cabe merah 3buah Cabe hijau 2buah Minyak goreng secukupnya Bumbu : Lengkuas 1/2cm Daun salam 1 lembar Bawang merah 2siung Bawang putih 1siung Tomat 1buah
Cara membuat :
 1. Potong dadu tempe 2. Kupas udang, tomat dipotong, cabe merah dan hijau di potong serong 3. Tumis bawang merah, bawang putih, cabe merah, cabe hijau daun salam serta lengkuas 4. Kemudian aduk dan masukkan udang 5. Setelah udang agak mengeras, masukkan tempe, garam, gula jawa dan santan 6. Aduk sampai mendidih kemudian masukan tomat dan kecap 7. Masak sampai santan agak mengering


SATE AYAM
 Bahan :
Ayam 150gram Tusuk sate secukupnya Arang secukupnya Bumbu : Bawang merah 8 siung Kecap secukupnya Caberawit 5buah Bawang putih 4 siung Asam kasturi 2buah Kemiri 1butir Kacang 50gram Gula merah secukupnya Margarine secukupnya Garam secukupnya
 Cara membuat :
 1. Daging ayam diberi garam, lalu potong persegi tusuk 4 sampai 5 tiap tusuk 2. Bumbu diging halus tambahkan kecap, air dan garam 3. Celupkan daging ke bumbu, lalu bakar dan di balik-balik Cara membuat kuah : 1. Kacang di sangrai, lalu buang kulitnya hingga halus 2. Bumbu diging halus( bawang putih 2 siung, bawang merah 4 siung dan kemiri 1), dan tumis, masukkan kacang, gula merah, dan air 3. Masak sampai agak kental, masukkan asam kasturi 4. Hidangkan sate dengan kuah


TAHU MASAK KUNING
 Bahan : Tahu 100gr Santan 150gr Sereh 1batang Daun jeruk 2lembar Terasi 1/2bgks Asam jawa secukupnya Bumbu : Bawang putih 1siung ketumbar ¼ sdm Bawang merah 3buah laos 1cm Cabe hijau, iris 3buah kunyit 1cm Jintan 1/4sdt cabe merah 3buah Jahe 1cm Garam garam
 Cara membuat:
 1. Haluskan semua bumbu dan masukkan dalam wajan 2. Beri santan, sereh, daun salam, daun jeruk dan garam 3. Setelah mendidih masukkan tahu 4. Masak hingga matang


BENING BAYAM
 Bahan : Bayam 200gr Jagung muda 100gr Bawang merah,iris 2buah Cabe merah 2buah Air secukupnya Garam secukupnya
 Cara membuat :
 1. Didihkan air, masukkan garam, bawang merah, cabe merah 2. Tambahkan jagung muda, masak hingga matang 3. Masukkan bayam, aduk-aduk hingga mendidih 4. Angkat, lalu hidangkan KUE LAPIS TEPUNG BERAS
 Bahan : Tepung beras ½ liter tepung kanji ¼ gelas santan 1 gelas gula pasir ¼ gelas garam secukupnya vanile secukupnya pewarna secukupnya
 cara membuat : 1. Aduk semua adonan kecuali pewarna 2. Adonan dibagi dan beri warrna sesuai selera 3. Masukkan selapis tipis dalam loyang yang diminyaki minyak dan kukus 4. Masukan adonan warna selanjutnya 5. Lakukan sampai adonan habis 6. Dinginkan, potong sesuai yang diinginkan


ES SELASIH KELAPA MUDA
Bahan : Daging kelapa muda 400gr Biji salasih ½ sdm Air kelapa muda 500ml Air dingin 40ml Batu es secukupnya Bahan sirup : Gula pasir 100gr Gula merah 50gr Daun pandan 1lmbr Air 100ml
 Cara membuat :
 1. Rendam biji salasih sampai mengembang dan tiriskan 2. Dengan wadah terpisah, campur air dengan kelapa muda 3. Untuk sirup ,campur gula pasir, gula merah, daun pandan, air masak hingga mendidih, kental dan saring 4. Siapkan gelas, masukan sirup, daging kelapa muda, biji salasih dan campuran air kelapa dan air dingin 5. Tambahkan batu es, dan es siap disajikan


DENDENG LAMBOK
Bahan : Daging has 100gr Aair kelapa 100 ml bawang putih, haluskan 2 siung daun salam 1 lembar gula 1sdt garam 1sdt minyak secukupnya cuka secukupnya Haluskan : Cabe hijau 25gr Bawang merah 5siung Bawang putih 2siung Tomat hijau 2 buah Cara membuat : 1. Rebus daging dengan 100 mlk air kelapa, campur dengan 2 siung bawang putih masak sampai kering 2. Daging potong dengan tebal ½ cm, ketok pelan – pelan hingga tipis 3. Panaskan minyak, goreng daging sebentar, angkat dan tiriskan 4. Panaskan minyak, tumis bumbu halus sampai harum, matang, dengan kecil api, tambahkan cuka, gula dan garam secukupnya 5. Sajikan dendeng lombok dengan sambal cuka